Jusuf Kalla Dorong UIM Al Gazali Jadi Kampus Riset Unggulan
UIM NEWS – Di sela kunjungannya ke Makassar, H. Jusuf Kalla sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Al-Gazali Makassar menyempatkan diri hadir di Universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali, Kamis (04/07/2024).
Wakil presiden ke 10 dan ke 12 ini disambut oleh para pimpinan UIM Al-Gazali baik dari jajaran rektorat ataupun dari dekanat yang ada dalam lingkup UIM Al-Gazali hadir dan minyimak arahan dari Ketua Dewan Pembina.
Dalam arahannya, Jusuf Kalla menyampaikan bahwa kampus jika ingin dilirik oleh masyarakat, para civitas harus berkontribusi aktif dalam melakukan riset, penelitian dan pengabdian masyarakat.
“Inilah tridharma perguruan tinggi. Civitas UIM Al-Gazali dalam hal ini para dosen harus selalu menyampaikan gagasan dan idenya untuk pembangunan dan pengembangan agama sosial dan kemasyarakatan,” ujarnya.
Lanjutnya JK, Perlu ada temuan-temuan baru yang dihasilkan sebagai legacy UIM Al-Gazali yang menjadi penciri dari perguruan tinggi lainnya.
“Masyarakat harus diyakinkan bahwa ada sesuatu yang menarik di kampus UIM Al-Gazali agar menjadi kampus diminati, demikian imbuhnya yang disimak baik dan sangat serius oleh para pimpinan dan para dosen yang hadir,” tambahnya.
Jusuf Kalla yang didampingi langsung oleh Rektor UIM Al-Gazali, Prof. Muammar Bakry, Lc., M.Ag menyampaikan bahwa dalam semester ini yang sementara berjalan dan segera akan memasuki UAS (ujian akhir semester), berbagai prestasi yang ditelorkan UIM, di antaranya ada 16 Dosen yang berhasil mendapatkan bantuan hibah penelitian yang jumlahnya sekitar 1 Milyar Rupiah, sebagai kompetisi terbuka yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
“Riset dan penelitian tersebut nantinya akan dipublikasikan secara luas agar dinikmati oleh masyarakat dan juga dunia usaha untuk menjadi sesuatu yang produktif dan bermanfaat,” pungkasnya.
Selain kompetisi terbuka yang diikuti para dosen, mahasiswa UIM juga berhasil menyabet klister 5 terbanyak Sekema Pendanaan PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) yang dibuka oleh kemdikbud.
Selain itu ada beberapa Kerjasama yang dapat meningkatkan pendapatan dari sektor non akademik seperti Kerjasama dengan OS Selnajaya dari Jepang, UIM Al-Gazali menjadi pusat pemagangan SDM terampil di Indonesia Timur yang akan dikirim ke Jepang.
Demikian sekilas sambutan rektor yang juga berharap kepada Ketua Dewan Pembina untuk selalu memberikan arahan bagi perkembangan UIM-Al-Gazali yang lebih baik.