LP2M UIM Luncurkan 67 Proposal Penelitian dan Pengabdian ke DRTPM
UIM NEWS – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali telah melangkah maju dalam upaya kontribusinya terhadap masyarakat dengan mengusulkan proposal penelitian dan pengabdian ke Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM), Kamis (04/04/2024).
Proposal ini mencerminkan komitmen LP2M UIM Al-Gazali untuk berperan aktif dalam memecahkan tantangan-tantangan nyata yang dihadapi oleh masyarakat di sekitarnya.
Pengusulan proposal tersebut sebanyak 67 proposal, diantaranya 16 proposal pengadian dan 51 proposal penelitian yang mencakup beragam topik, termasuk peningkatan akses terhadap pendidikan, solusi-solusi kesehatan masyarakat, inovasi teknologi untuk pengembangan ekonomi lokal, serta program-program pengentasan kemiskinan yang berkelanjutan.
Ketua LP2M UIM Al-Gazali, Dr. Ir. Suardi Bakri, M.P mengatakan LP2M UIM Al-Gazali telah melakukan pengusulana ke Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM).
“Jadi untuk tahun ini, LP2M UIM Al-Gazali melalui pengusulan penelitian dan pengambilan masyarakat, itu berhasil mengusulkan kurang lebih 5 miliar anggaran ke DRTPM, Kementerian Dengaris Teknik I. Nah, proposal tersebut, diantaranya ada 16 proposal pengabdian, 51 proposal penelitian,” ujarnya.
Lanjutnya, mengharapkan proposal yang telah diajukan tersebut mendapatkan pembiayaan. Dengan jumlah yang diusulkan tahun ini itu merupakan rekor atau catatan tersendiri bagi LP2M UIM Al-Gazali.
“Karena baru tahun ini kita bisa mengusulkan sebesar itu. Karena ini juga terjadi karena arahan Rektor, kemudian support rektor. Sebelumnya LPPM juga sudah melaksanakan kegiatan coaching proposal pengabdian dan penelitian masyarakat,” ucapnya.
“Kemudian dosen-dosen juga antusias untuk menulis proposal. Jadi, LP2M juga berterima kasih kepada seluruh dosen yang sudah menuliskan atau sudah menuliskan proposalnya. Karena tanpa usulan dosen, LPPM ini tidak bisa juga mengusulkan. Nah, itu usul untuk penelitian dan pengabdian. Sekiranya penelitian dan pengabdian tadi untuk AKM, kita bisa dapat,” tutupnya.
Sebelumnya, Rektor UIM Al-Gazali, Prof. Dr. H. Muammar Bakry, Lc., M.Ag menegaskan bahwa untuk pengelolaan jurnal di lingkup Universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali harus secara serius dan konsisten dalam mengelola jurnal.
“Kita harapkan satu pun penelitian yang ada di kampus ini kecuali itu terpublis dalam bentuk jurnal. Nah itu yang kita harapkan sebenarnya. Kalau demikian yang paling utama itu adalah pimpinan fakultas. Apakah pimpinan fakultas ini Serius. Untuk meningkatkan publikasi yang nantinya juga akan meningkat sitasi dosen-dosen kita,” pungkasnya.