Dosen FKIPS UIM Kembali Jadi Pengajar Pelatihan Kepala Sekolah

UIM NEWS – Lagi, Rahma Ashari Hamzah, Dosen Fakultas Keguruan, Ilmu Pendidikan, dan Sastra (FKIPS) Universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali, kembali dipercaya menjadi pengajar dalam kegiatan Pelatihan Pembelajaran Mendalam (PM) Bagi Kepala Sekolah Batch 2 Tahun 2025.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Balai Besar Guru dan Tenaga Kependidikan (BBGP) Sulawesi Selatan dan berlangsung di SMK Negeri 4 Makassar, Rabu (10/09/2025).

Sebelumnya, Rahma juga menjadi pengajar dalam kegiatan serupa pada Batch 1 yang dilaksanakan di SMKN 6 Makassar pada Agustus 2025 lalu.

Konsistensinya sebagai fasilitator dan narasumber di berbagai program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) membuktikan kiprahnya yang terus berlanjut dalam peningkatan kualitas pendidikan.

Rahma Ashari Hamzah telah berkali-kali lolos seleksi program kementerian. Beberapa di antaranya adalah Fasilitator Pendampingan Pengembangan Pengelolaan Pendidikan Dasar (2020), Fasilitator Sekolah Penggerak Angkatan I di Kabupaten Soppeng (2021–2024), serta di Kabupaten Jeneponto (2024).

Selain itu, ia juga kerap tampil sebagai narasumber, seperti pada kegiatan Kurikulum Merdeka untuk Pelatihan Pengawas Sekolah PSP Angkatan II (2022), Implementasi Kurikulum Merdeka bagi Pengawas Sekolah/Penilik (2023), hingga Bimtek Penguatan Satuan Pendidikan Level 1 & 2 (2024).

Pelatihan Pembelajaran Mendalam ini bertujuan memperkenalkan pendekatan yang menempatkan peserta didik sebagai pusat, dengan prinsip berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan. Metode ini menekankan integrasi olah pikir, olah hati, olah rasa, dan olah raga secara holistik.

Batch 2 di Kota Makassar diikuti oleh kepala sekolah dari berbagai jenjang pendidikan, mulai TK, SD, SMP, SMA, SLB, hingga SPNF SKB. Para peserta terbagi ke dalam empat kelas, yakni Makassar 2A hingga Makassar 2D.

Selain di Makassar, pelatihan ini juga berlangsung serentak di 22 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, serta melibatkan pengajar dari berbagai institusi.

Selama lima hari, dari 10 hingga 14 September 2025, para kepala sekolah dibekali materi seperti growth mindset, konsep dan kerangka kerja pembelajaran mendalam, penyelarasan visi-misi satuan pendidikan, kepemimpinan dalam praktik pedagogis, kemitraan pembelajaran, penciptaan lingkungan belajar, pemanfaatan digital, hingga penyusunan rancangan implementasi inkuiri kolaboratif.

Rahma menjadi satu-satunya dosen dari UIM Al-Gazali yang lolos seleksi calon pengajar pelatihan pembelajaran mendalam jenjang kepala sekolah tahun 2025.

Ia sebelumnya mengikuti Training of Trainer (ToT) selama enam hari sebelum dinyatakan lulus dan resmi ditetapkan sebagai fasilitator sesuai surat pengumuman BBGP Sulawesi Selatan nomor 0619/B7.6/GT.00.02/2025.

Dekan FKIPS UIM Al-Gazali, Dr. Mulyadi, M.Pd., menyampaikan apresiasi tinggi atas kontribusi Rahma Ashari Hamzah.

“Kami sangat mendukung dan memberikan motivasi serta dorongan kepada para dosen FKIPS UIM Al-Gazali untuk terus aktif berkontribusi dalam masyarakat dan memberikan manfaat di luar lingkup kampus,” ujarnya.

Kehadiran dosen UIM dalam program strategis nasional seperti ini menegaskan peran perguruan tinggi bukan hanya sebagai pusat pendidikan, tetapi juga sebagai motor penggerak peningkatan mutu pendidikan di masyarakat.