Lima Mahasiswa UIM Asah Potensi Lewat Pembinaan KIP Kuliah

UIM NEWS – Lima mahasiswa Universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali terpilih mengikuti kegiatan pembinaan mahasiswa bertajuk “Penguatan Potensi Mahasiswa KIP Kuliah untuk Sukses Berkarya Meraih Masa Depan” yang dilaksanakan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX di Claro Hotel Makassar, Minggu (18/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Bantuan Sosial Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Tahun 2025 yang digagas oleh Pusat Pembiayaan dan Asesmen Pendidikan Tinggi (PPAPT), Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan, Sains, dan Teknologi.
Program ini bertujuan memberikan pembinaan kepada mahasiswa penerima KIP Kuliah agar memiliki motivasi, wawasan, dan kemampuan dalam mengembangkan potensi diri menuju kesuksesan akademik maupun nonakademik.
Kelima mahasiswa UIM Al-Gazali yang mengikuti kegiatan tersebut yaitu Sitti Sulaiha, Siti Nurhafsah M., Asrina, A.M. Fakhril, dan Dodi. Mereka didampingi oleh Staf Kemahasiswaan sekaligus Operator KIP Kuliah UIM Al-Gazali, Muh. Yesser Siga HP, S.T., yang turut berpartisipasi dalam mendukung jalannya kegiatan.
Dalam kegiatan pembinaan ini, para mahasiswa mendapatkan berbagai materi inspiratif dari narasumber nasional terkait strategi pengembangan karier, etika mahasiswa, kepemimpinan, dan peran generasi muda dalam pembangunan bangsa.
Kegiatan juga menjadi wadah silaturahmi antarmahasiswa penerima KIP Kuliah dari berbagai perguruan tinggi di wilayah LLDIKTI IX, yang meliputi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara.
Wakil Rektor II UIM Al-Gazali, Badruddin Kaddas, M.Ag., Ph.D., menyampaikan apresiasinya atas keikutsertaan mahasiswa UIM dalam kegiatan tersebut.
“Kami sangat mendukung mahasiswa penerima KIP Kuliah untuk terus mengasah kemampuan dan memperluas wawasan. Pembinaan seperti ini sangat penting agar mereka tidak hanya berprestasi di kampus, tetapi juga siap bersaing dan berkarya setelah lulus,” ujarnya.
Badruddin juga menegaskan program KIP Kuliah merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah dalam menciptakan pemerataan kesempatan pendidikan tinggi bagi seluruh anak bangsa.
UIM Al-Gazali, katanya, akan terus memastikan agar mahasiswa penerima beasiswa dapat berkembang secara optimal, baik dalam bidang akademik, sosial, maupun spiritual.
Sementara itu, Staf Kemahasiswaan dan Operator KIP Kuliah UIM Al-Gazali, Muh. Yesser Siga HP, S.T., yang turut mendampingi mahasiswa, menilai kegiatan pembinaan ini memberikan dampak positif terhadap semangat belajar mahasiswa.
“Mahasiswa sangat antusias mengikuti setiap sesi. Mereka tidak hanya mendapatkan ilmu baru, tetapi juga termotivasi untuk menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing,” ungkapnya.
Menurut Yesser, partisipasi mahasiswa UIM dalam kegiatan ini sejalan dengan visi kampus untuk melahirkan lulusan yang unggul, mandiri, dan berkarakter Islami.
Ia berharap mahasiswa penerima KIP Kuliah dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kapasitas diri dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya.
Kegiatan pembinaan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat semangat mahasiswa penerima KIP Kuliah untuk terus berprestasi dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.