UIM dan Google Cloud Kolaborasi Tingkatkan Keterampilan Digital

UIM NEWS – Universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali menggelar rapat daring bersama pihak Google Cloud Career Launchpad melalui platform Google Meet, Selasa (26/03/2024).
Rapat ini diikuti langsung oleh para pimpinan universitas, termasuk para Wakil Rektor, Kepala Biro, dan Kepala Bagian lingkup universitas, serta perwakilan dari Google Cloud Career Launchpad.
Dalam pertemuan ini, Adhitia Arigi selaku perwakilan dari Program Google Cloud Career Launchpad menjelaskan mengenai manfaat dan tujuan dari program ini.
“Google Cloud Career Launchpad adalah program pembelajaran cloud tanpa biaya yang dirancang untuk lembaga pendidikan tinggi serta organisasi pengembangan tenaga kerja pemerintah dan nirlaba.
Program ini menyediakan keterampilan yang dibutuhkan oleh pelajar baru di industri dalam bidang Generative AI, analisis data, keamanan siber, rekayasa cloud, dan berbagai keterampilan teknologi lainnya,” ujar Adhitia.
Adhitia juga menambahkan bahwa program ini dapat menjadi bagian dari sistem pembelajaran Learning Management System (LMS) yang diterapkan di UIM Al-Gazali.
“Kami berharap Google Cloud Career Launchpad bisa menjadi salah satu pendukung utama dalam pembelajaran berbasis digital di UIM Al-Gazali. Ini adalah peluang besar bagi dosen dan mahasiswa untuk mendapatkan akses ke sumber daya teknologi terkini,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Rektor II UIM Al-Gazali, Badruddin Kaddas, M.Ag., Ph.D., menyambut baik kerja sama ini dan menilai bahwa program Google Cloud Career Launchpad dapat memperkaya ekosistem pembelajaran di UIM.
“Kami sangat mengapresiasi kesempatan ini. Digitalisasi pendidikan adalah suatu keniscayaan, dan kolaborasi dengan Google Cloud Career Launchpad akan semakin memperkuat kesiapan mahasiswa kami dalam menghadapi tantangan industri digital,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Badruddin menekankan program ini selaras dengan visi UIM Al-Gazali dalam mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki keterampilan digital yang relevan dengan kebutuhan industri.
“Kami ingin mahasiswa UIM Al-Gazali tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga pencipta lapangan kerja dengan pemanfaatan teknologi cloud yang mumpuni,” imbuhnya.
Pertemuan ini diakhiri dengan diskusi mengenai langkah-langkah implementasi program di lingkungan UIM Al-Gazali, termasuk pelatihan bagi dosen dan mahasiswa, serta integrasi materi pembelajaran Google Cloud ke dalam kurikulum universitas.
Dengan adanya inisiatif ini, UIM Al-Gazali semakin menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan inovasi pendidikan berbasis digital guna meningkatkan daya saing lulusannya di era industri 4.0 dan transformasi digital.