Lantik Mapala UIM, Warek Badruddin: Tetap Jaga Kelestarian Alam

UIM NEWS – Wakil Rektor II Universitas IsIam Makassar (UIM) Al-Gazali, Badruddin Kaddas, M.Ag., Ph.D mengingatkan kepada Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) UIM untuk terus menjadi agen perubahan dalam menjaga dan melestarikan alam.

Ia mengatakan, para mahasiswa, adalah agen perubahan yang luar biasa. Dalam perjalanan pendidikan dan pengembangan diri di UIM Al-Gazali, mereka telah menunjukkan komitmen yang kuat terhadap pelestarian alam, petualangan, dan kepemimpinan. Organisasi Mahasiswa Pencinta Alam telah menjadi wadah untuk mengekspresikan minat dan semangat tersebut.

“Saya juga ingin mengingatkan bahwa organisasi Mahasiswa Pencinta Alam ini bukan hanya tentang petualangan, tetapi juga tentang tanggung jawab sosial dan pelestarian alam. Kalian memiliki peran penting dalam melestarikan lingkungan dan menjadi contoh bagi generasi selanjutnya,” ucapnya.

Hal tesebut disampaikan saat melantik Pengurus Mahasiswa Pencinta Alam Universitas IsIam Makassar (Mapala UIM) Al-Gazali di Gedung Nahdlatul Ulama lantai 4, Selasa (07/11/2023).

Mantan Dekan FKIP UIM Al-Gazali itu mengatakan, dirinya merasa sangat bangga dan terhormat bisa berbicara pada momen istimewa tesebut, yaitu pelantikan pengurus Mahasiswa Pencinta Alam UIM Al-Gazali. Organisasi yang telah lama menjadi salah satu penopang semangat pengabdian, kecintaan pada alam, dan pengembangan diri di lingkungan kampus.

“Hari ini, kita mengukuhkan pengurus baru yang akan membawa organisasi ini ke tingkat yang lebih tinggi. Kepemimpinan adalah tanggung jawab besar, tetapi juga peluang besar untuk menciptakan dampak positif. Saya yakin pengurus baru ini akan memimpin dengan kebijaksanaan, integritas, dan semangat kebersamaan,” ujarnya.

Selain itu, Badruddin juga mengucapkan terima kasih kepada pengurus lama yang telah bekerja keras dalam mengembangkan organisasi. Prestasi yang telah dicapai adalah hasil dari kerja keras, dedikasi, dan semangat perjuangan kalian.

“Selamat kepada pengurus baru, dan terima kasih kepada seluruh anggota organisasi Mahasiswa Pencinta Alam UIM Al-Gazali. Mari bersama-sama bekerja keras, bersenang-senang, dan menciptakan perubahan positif dalam lingkungan kampus dan alam sekitarnya,” tambahnya.

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَغْرُسُ غَرْسًا اَؤيَزْرَعُ زَرْعًا فَيَأْكُلُ مِنْهُ طَيْرُ اَؤاِنْسَانٌ اَؤبَهِيْةٌ اِلاَّ كَانَ لَهُ بِهِ صَدَقَةُ
”Seorang muslim yang menanam atau menabur benih, lalu ada sebagian yang dimakan oleh burung atau manusia, ataupun oleh binatang, niscaya semua itu akan menjadi sedekah baginya.“ Hadits Riwayat Imam Bukhari (2/67, cet. Eropa)

“Ketika hari Kiamat datang, jika seseorang memiliki pohon kurma dalam tangannya, dan dia bisa menanamkannya sebelum berdirinya Kiamat, maka dia harus melakukannya.” (HR. Ahmad)