Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Islam Makassar (FMIPA UIM Al-Gazali) saat ini memiliki 25 Jurnal ilmiah dalam bidang Kefarmasian yang sudah terpublikasi melaui Jurnal Novem Medika Farmasi (JUNOMEFAR).

UIM NEWS – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Islam Makassar (FMIPA UIM Al-Gazali) saat ini memiliki 25 Jurnal ilmiah dalam bidang Kefarmasian yang sudah terpublikasi melaui Jurnal Novem Medika Farmasi (JUNOMEFAR).

Jurnal Ilmiah ini merupakan wadah para dosen/peneliti untuk menerbitkan hasil penelitian atau pemikirannya yang tertuang dalam bentuk artikel ilmiah yang dilakukan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA UIM Al-Gazali).

Melalui Jurnal Novem Medika Farmasi (JUNOMEFAR) Program Studi Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Islam Makassar (UIM Al-Gazali) telah mmenerbitkan sebanyak 25 Jurnal.

Penerbitan jurnal ilmiah tersebut, bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian dibidang sains farmasi dan farmasi klinis yang didasari oleh tingginya.

Kaprodi Farmasi FMIPA UIM Al-Gazali, apt. Agus Sangka Pratama, S.Si., M.Si mengungkapkan dengan adanya publikasi tersebut bisa memberikan dampak besar terhadap Prodi Farmasi FMIPA UIM Al-Gazali terutama dalam menunjang Akreditasi.

“Jadi jurnal Medika Farmasi atau disingkat (JUNOMEFAR) merupakan jurnal yang dibawa Prodi Farmasi yang di mananya telah inisiasi berguna untuk memenuhi ketentuan yang ditentukan oleh Dikti tentang pengelola jurnal yang harus ada di Prodi masing-masing,” ujarnya, Kamis (31/08/2023).

Ia mengatakan, publikasi Jurnal tersebut dibagi dalam berberapa volume yang dilakukan tiga kali publikasi dalam satu tahun yaitu pada bulan April, Agustus dan Desember.

“Sudah selesai volume pertama dengan 3 yaitu, pertama yang bulan April 2022, bulan Agustus 2022 dan Desember 2022 jadi sudah komplit kita tuntaskan untuk jumlah yang sudah diterbitkan jurnalnya di masa itu sudah sebanyak 25 jurnal atau 25 publikasi,” jelasnya.

Agus berharap dengan adanya publikasi jurnal ilmiah itu dapat terakreditasi baik secara nasional maupun internasional.

“Harapan kami dan target kami sebenarnya bisa terakreditasi nasional dengan predikat yang sangat baik ya kalau bisa untuk sekarang mungkin kita masih mau menembus jurnal Sinta 4 atau 4 4/5, itu bisa kita ajukan ketika sudah selesai lagi 1 volume yang kedua tahun depan kemudian juga ya bisa terindeks Scopus,” tutupnya.

Leave a Comment