PGSD FKIPS UIM Gelar Workshop Modul Proyek Terintegrasi LMS

UIM NEWS – Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan, Ilmu Pendidikan, dan Sastra (FKIPS) Universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali menggelar Workshop Pengembangan Modul Pembelajaran Berbasis Proyek, yang terintegrasi dengan Learning Management System (LMS). Kegiatan ini berlangsung dari Senin, 13 Agustus hingga Rabu, 15 Agustus 2024, di Hotel Harper Makassar.
Workshop ini merupakan bagian dari implementasi Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM), sebuah inisiatif pemerintah yang bertujuan untuk mendorong peningkatan kualitas dan inovasi pembelajaran di perguruan tinggi.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Rektor UIM Al-Gazali, Prof. Dr. H. Muammar Bakry, Lc., M.Ag., yang menyampaikan apresiasi atas upaya FKIPS dalam memajukan kualitas pendidikan melalui pendekatan pembelajaran berbasis proyek.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. H. Muammar Bakry menekankan pentingnya inovasi dalam pengembangan kurikulum dan modul pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan zaman.
“Pengembangan modul berbasis proyek yang terintegrasi dengan LMS ini merupakan langkah konkret dalam meningkatkan kualitas pendidikan di UIM. Harapan saya, kegiatan ini dapat menghasilkan modul-modul pembelajaran yang inovatif, kreatif, dan relevan dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan industri,” ujar Prof. Muammar Bakry.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi UIM Al-Gazali untuk mencetak lulusan yang kompeten, adaptif, dan siap menghadapi tantangan global.
“Dengan memanfaatkan teknologi dan pendekatan pembelajaran berbasis proyek, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih dinamis dan interaktif,” tambahnya.
Sementara itu, Dekan FKIPS UIM Al-Gazali, Dr. Mulyadi, M.Pd., turut hadir dalam kegiatan ini dan menyampaikan bahwa workshop ini adalah bentuk komitmen FKIPS untuk meningkatkan kompetensi dosen dalam mengembangkan modul pembelajaran yang efektif dan berbasis teknologi.
“Kami ingin memastikan bahwa modul pembelajaran yang dikembangkan dapat memotivasi dan menginspirasi mahasiswa untuk belajar secara mandiri dan kritis, serta mengembangkan keterampilan abad ke-21,” ujar Dr. Mulyadi.
Workshop ini menghadirkan narasumber, Dr. Muhammad Irfan, S.Pd., M.Pd., dari Universitas Negeri Makassar (UNM), yang dikenal memiliki keahlian dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran berbasis proyek.
Dalam sesi materi, Dr. Muhammad Irfan memaparkan pentingnya pembelajaran berbasis proyek dalam mendorong keterlibatan aktif mahasiswa dan meningkatkan keterampilan problem-solving serta kreativitas.
“Pembelajaran berbasis proyek memungkinkan mahasiswa untuk belajar secara lebih mendalam melalui pengalaman nyata. Dengan integrasi LMS, proses pembelajaran menjadi lebih terstruktur, transparan, dan mudah diakses oleh semua pihak,” jelas Dr. Irfan.
Kegiatan workshop ini melibatkan sejumlah dosen FKIPS UIM Al-Gazali yang berpartisipasi aktif dalam berbagai sesi, mulai dari diskusi, presentasi, hingga praktik langsung.
Para peserta diajak untuk memahami konsep pembelajaran berbasis proyek, merancang modul yang sesuai, dan memanfaatkan fitur-fitur dalam LMS untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran.
Kegiatan ini juga menandai komitmen UIM Al-Gazali untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pendidikan global.