UIM Jadi Tempat Kegiatan Bimbingan Manasik Haji Kota Makassar

UIM NEWS – Universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali kembali membuat terobosan yang luar biasa dalam memberikan pelayanan kepada umat Islam. Kali ini, UIM Al-Gazali telah menjadi tempat kegiatan Bimbingan Manasik Haji Tahun 1445 H/2024 tingkat Kota Makassar.

Kegiatan Bimbingan Manasik Haji diselenggarakan oleh Kementrian Agama Kota Makassar (Kemenag) yang dilaksanakan di Auditorium KH. Muhyiddin Zain-UIM, Senin (22/04/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, Ketua MUI, Kepala Dinas Kesehatan, serta Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar beserta jajaran, para penyuluh, dan Kepala KUA Kecamata se-Kota Makassar.

Rektor UIM Al-Gazali, Prof. Dr. H. Muammar Bakry, Lc., M.Ag menyatakan kebanggaannya atas penetapan Universitas ini sebagai pusat bimbingan manasik haji.

“Kami akan memastikan bahwa mereka siap secara fisik, mental, dan spiritual untuk menjalankan ibadah haji dengan sempurna,” kata Dr. Hasan.

Bimbingan manasik haji yang akan diberikan di UIM Al-Gazali akan mencakup aspek-aspek penting seperti pemahaman akan ritual-ritual haji, persiapan fisik dan kesehatan, serta aspek spiritual dan psikologis.

Selain itu, akan ada sesi-sesi interaktif dengan narasumber yang berpengalaman dalam menjalankan ibadah haji, termasuk para alumni UIM yang telah menunaikan haji.

“Kami berharap bahwa dengan bimbingan intensif yang kami berikan, para calon jamaah haji akan merasa lebih percaya diri dan siap menghadapi perjalanan suci mereka ke Tanah Suci,” tambah Muammar.

Sementara itu, dalam sambutannya, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Muh. Tonang, menegaskan bahwa pemerintah memiliki kewajiban untuk melayani, membimbing, dan melindungi para jemaah haji. Dia menjelaskan bahwa manasik haji ini merupakan salah satu upaya untuk memberikan bimbingan kepada para jemaah haji agar mereka memiliki pengetahuan yang memadai tentang pelaksanaan ibadah haji.

Dengan demikian, bimbingan manasik haji ini bukan hanya sekadar acara rutin, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam mempersiapkan para jemaah haji secara fisik, mental, dan spiritual untuk menjalani ibadah haji dengan lancar dan penuh kekhusyukan