Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar (FKIP UIM Al-Gazali) jajak kerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros, Kamis (07/09/2023).

UIM NEWS – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar (FKIP UIM Al-Gazali) jajak kerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros, Kamis (07/09/2023).

Sebagai salah satu implementasi arahan Rektor UIM Al-Gazali saat sambutannya pada kegiatan Workshop Pengembangan dan Implementasi Sistem Informasi RPL yang Integratif.

Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) merupakan salah satu jalur masuk perguruan tinggi yang disediakan UIM Al-Gazali untuk pertama kalinya ditahun 2023 ini. RPL merupakan pengakuan atas Capaian Pembelajaran seseorang yang diperoleh dari pendidikan formal, nonformal, informal, atau pengalaman kerja sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan formal dan untuk melakukan penyetaraan dengan kualifikasi tertentu.

Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UIM Al-Gazali, Dr. Mulyadi, M.Pd., dalam kunjungan ini mengatakan bahwa RPL ini menjadi salah satu alternatif dalam menjawab permasalahan masyarakat agar dapat meningkatkan kompetensinya, seperti guru yang sudah mengabdi minimal 2 tahun yang belum sarjana untuk dikonversi pengalaman mengajarnya melalui pengakuan dalam bentuk perolehan SKS.

“Guru tidak perlu lagi menempuh 4 tahun kuliah di perguruan tinggi untuk mendapatkan gelar sarjana, tetapi bisa dalam waktu 1-2 tahun saja tergantung jumlah pengakuan perolehan SKSnya berdasarkan dokumen pengalaman kerjanya,” Ujarnya.

Turut hadir mendampingi Sadaruddin, S.Pd., M.Pd selaku ketua Gugus Jaminan Mutu FKIP UIM Al-Gazali juga menyampaikan bahwa Program RPL bukan cara mudah untuk memperoleh gelar Sarjana.

“RPL bukan cara mudah memperoleh gelar sarjana, tapi RPL merupakan cara lain memperoleh gelar sarjana,” Ucapnya.

Kegiatan kunjungan ini akan difollow-up dalam bentuk penandatanganan kerjasama dalam waktu dekat yang diawali penyusunan draft kerjasama, antara pihak FKIP UIM Al-Gazali dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros.

Leave a Comment