UIM News — Nasaruddin Umar Office (NUO) Sulsel dan Universitas Islam Makassar (UIM) menggelar seminar kajian buku Mosques and Imams: Everyday Islam in Eastern Indonesia (NUS 2021).

Kajian menghadirkan sejumlah pakar internasional, nasional maupun Sulsel itu dilaksanakan di Auditorium KH Muhyiddin Zain UIM secara offline dan live melalui zoom dan youtube, Senin (30/8/2021).

Dalam sambutannya Rektor UIM Dr Ir Hj Majdah M Zain MSi yang juga Direktur NUO Sulsel menjelaskan kegiatan ini merupakan agenda pertama sinergi NUO dan UIM

“Ini pula sebagai bagian dari upaya menjadikan Masjid Asyhabah UIM sebagai Masjid Destinasi pusat kajian dan berbagai kegiatan keislaman,” ujarnya.

Menurut Majdah masjid membutuhkan imam yang handal bukan saja bacaannya yang baik dan enak didengar tapi masjid yang dikelola sebagai pusat ibadah dan kajian serta kegiatan pemberdayaan ummat sebagaimana Masjid Salman ITB, Masjid Sunda Kelapa Jakarta, dan Masjid Jogokarian.

“Sehingga terbangun suasana spiritual di masyarakat yang dimotori dari masjid, yang akan mengundang rahamt dan keberkahan Allah,” harapnya.

Hadir sebagai narasumber Prof Kathryn Robinson (Australian National University), Prof Dr  HM Adlin Sila MA PhD (Balitbang Diklat Kemenag RI), Dr KH Muammar Bakri Lc MA. (Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar, Sekretaris MUI Sulsel dan Wahyuddin Halim MA PhD (Dosen UIN Alauddin Makassar, Penulis Buku),

Seminar yang berlangsung dari pukul 09.00 itu dihadiri ratusan peserta secara virtual dan secara offline para imam masjid IPIM (Ikatan Persaudaraan Imam Masjid) Sulsel, dimoderator Wakil Rektor IV bidang Aswaja UIM Dr KH Ruslan Wahab Lc MA.

Hadir pada kesempatan tersebut Ketua MUI Sulsel Prof Dr KH Najamuddin H Safa Lc MA, jajaran pimpinan UIM, maupun CEO NUO.■ fir